Tipe Burung Hantu Asal Indonesia
Berminat untuk memiara burung hantu? Sebelum membeli burung ini, mari simak tipe burung hantu asal Indonesia yang bisa dipelihara di sini!
Walau terlihat sedikit menakutkan, rupanya cukup banyak dari orang Indonesia yang memelihara burung yang ini, lo!
Kepalanya yang besar dan bulat adalah alasan yang membuat beberapa orang mencintai burung satu ini.
Di Indonesia sendiri, ada beberapa tipe burung hantu yang bisa kamu dapatkan dan pelihara.
Ingin tahu macamnya apa sajakah? Simak ulasan berikut.
Tipe Burung Hantu Asal Indonesia
Tipe Burung Hantu Serak Jawa
1. Serak Jawa
Burung hantu serak jawa atau Barn Owl mempunyai ukuran yang sedang, sayap yang panjang dan bundar, dan ekor yang pendek.
Kaki serak jawa umumnya memiliki ukuran panjang dan kepalanya bundar tanpa jumbai telinga.
Keseluruhannya burung hantu ini warna pucat dan matanya warna gelap.
Umumnya serak jawa akan bersarang di perkebunan, lumbung yang tidak terurus, dan pohon-pohon lebat.
2. Serak Bukit
Serak bukit atau Oriental bay Owl kerap dikatakan sebagai wowo-wiwi oleh masyarakat Indonesia.
Mukanya ciri khas sebab serupa dengan ular sendok dengan tubuh sisi atas warna cokelat kemerahan dengan bercak-bercak hitam dan putih.
Burung ini lumayan aktif untuk memburu saat malam hari, tapi akan santai dan duduk atau tiduran di siang hari.
Serak bukit gemar memakan mamalia kecil seperti tikus, kadal, ular, katak, dan serangga memiliki ukuran lumayan besar.
3. Celepuk Merah
Celepuk merah bisa kamu dapatkan di beberapa wilayah di Indonesia, seperti pada Kalimantan, Sumatera, dan Jawa.
Mereka kerap kali menempati rimba yang ada di daratan rendah.
Warna burung ini umumnya kemerahan dengan sisi atas warna cokelat kemerahan dengan strip hitam dan putih.
Burung ini cukup sangat jarang untuk dijumpai oleh sebab habitat mereka yang makin mengecil.
4. Beluk Jampuk
Di luar negeri, burung ini kerap kali disebut sebagai barred eagle owl atau malay eagle owl.
Keunikan dari burung ini ialah bulunya yang warna abu-abu dengan bintik telinga horizontal menonjol.
Makanan khusus burung ini ialah serangga besar, mamalia kecil, reptil, ikan kecil, dan burung kecil.
5. Eurasian Eagle Owl
Burung ini umumnya bisa diketemukan di sejumlah besar Eropa, Asia, dan bagian-bagian Afrika utara.
Eurasian Eagle Owl mempunyai keunikan mata oranye yang menonjol dan jumbai telinga yang berbulu.
6. Beluk Watu Jawa
Beluk watu jawa adalah tipe burung hantu yang epidemik Indonesia.
Ukuran burung ini lumayan kecil, cuman capai panjang 24cm saja.
Burung ini warna menguasai merah bata dengan mata warna cokelat kekuningan dan paruh warna hijau.
Umumnya burung ini tinggal di rimba yang ada di daratan rendah.
7. Celepuk Gunung
Burung hantu celepuk gunung atau mountain scops owl ialah spesies burung hantu yang hidup di Indonesia.
Tidak cuma di Indonesia, burung ini hidup di Bhutan, India, Malaysia, Nepal, Taiwan, dan Thailand.
Suara yang dikeluarkan dari burung ini cukup unik sebab suaranya yang tinggi pendek, serupa dengan suara yang dibuat oleh radar.
8. Punggok Cokelat
Punggok cokelat ialah burung hantu yang memiliki ukuran sedang dan badannya didominasi oleh bulu warna cokelat tua.
Dari sisi performa, burung ini nampak seperti elang lantaran warnanya yang gelap dan matanya yang cokelat.
Burung ini kerap kali akan memburu capung, serangga, kepiting, kadal, dan kelelawar.
Demikian tipe-tipe burung hantu asal Indonesia yang bisa kamu pelihara.
No comments for "Tipe Burung Hantu Asal Indonesia"
Post a Comment